Indra, yang dikenal sebagai pelaku pembunuhan Nia Kurnia Sari, mendapat julukan “Iin Dragon” atau “Indra Dragon” dari masyarakat dan media sosial, terutama dari postingan di platform X (dulu Twitter).
Berdasarkan informasi yang beredar di X, selain dari kemungkinan plesetan dari nama atau plesetan nama, julukan ini mungkin berasal dari beberapa faktor, bisa jadi seperti hal yang akan diuraikan berikut:
1. Gaya dan Drama Penangkapan:
Indra ditangkap setelah beberapa hari bersembunyi, yang mungkin menciptakan aura misterius dan dramatis di sekitar dirinya, mirip dengan bagaimana naga dianggap sebagai makhluk yang kuat dan sulit ditangkap dalam mitologi.
2. Karakter dan Reputasi:
Naga sering kali digambarkan sebagai makhluk yang menakutkan dan berbahaya dalam berbagai budaya. Julukan “Dragon” bisa mencerminkan persepsi masyarakat tentang Indra sebagai seseorang yang berbahaya atau menakutkan, mengingat tindakan kriminalnya yang brutal.
3. Pengaruh Budaya Pop:
Dalam budaya pop, terutama di kalangan penggemar K-pop atau musik Korea, ada sebuah fenomena di mana fans dari penyanyi IU disebut “Uaena” dan mereka sering menyanyi lagu “Through The Night” dengan sangat antusias.
Dalam konteks ini, ada sebuah interpretasi bahwa nyanyian mereka yang kuat bisa diibaratkan seperti naga yang mengeluarkan api, yang mungkin secara metaforis diadopsi untuk menggambarkan intensitas atau perhatian publik terhadap kasus ini.
4. Penamaan Unik untuk Viral:
Sering kali, dalam kasus kriminal yang mendapat perhatian luas, masyarakat atau media memberikan julukan unik untuk membuat kasus tersebut lebih mudah diingat atau untuk menambahkan elemen dramatis.
“Dragon” bisa jadi dipilih karena kedengarannya menarik dan mencolok.
Namun, penting untuk dicatat bahwa julukan ini berasal dari persepsi publik dan mungkin tidak memiliki dasar resmi atau alasan yang sangat jelas selain dari keinginan untuk memberikan karakteristik yang kuat dan menakutkan pada Indra.
Informasi dari X menunjukkan bahwa julukan ini mungkin lebih tentang bagaimana cerita ini disajikan dan dibagikan di media sosial daripada alasan yang sangat mendalam atau historis.
