Berdasarkan informasi yang beredar di kalangan pengguna X dan berbagai laporan, para driver ojek online (ojol) yang melakukan demonstrasi hari ini, 29 Agustus 2024, memiliki beberapa tuntutan utama:
Penurunan Potongan dari Platform:
Driver ojol menuntut agar potongan yang diambil oleh aplikator (seperti Gojek, Grab, dll.) yang saat ini berkisar antara 20-30%, diturunkan.
Mereka berargumen bahwa meskipun tarif yang dibayar konsumen tinggi, yang diterima oleh pengemudi tetap rendah karena potongan yang besar ini.
Perlindungan Hukum dan Legalitas:
Ada tuntutan agar pekerjaan ojol dilegalkan dalam undang-undang, memberikan mereka kepastian hukum dan perlindungan sebagai pekerja platform.
Ini mencakup kepastian kerja dan upah layak.
Evaluasi dan Pengaturan Tarif:
Para pengemudi meminta pemerintah, khususnya Kementerian Komunikasi dan Informatika, untuk mengevaluasi dan mengatur tarif jasa ojol.
Ini termasuk menghapus atau merevisi program tarif hemat yang dianggap tidak manusiawi dan merugikan driver.
Keadilan dan Kesejahteraan:
Tuntutan ini berkaitan dengan kesejahteraan driver, di mana mereka meminta adanya perbaikan sistem bagi komisi dan hak hukum yang jelas, serta menghapus kebijakan yang dirasa tidak adil.
Demonstrasi ini dilakukan dengan harapan perusahaan aplikasi dan pemerintah dapat memberikan respon positif terhadap aspirasi mereka, yang mencakup aspek ekonomi dan hukum dari pekerjaan mereka sebagai ojol.