Seorang pria di Bandar Lampung nekat mengakhiri hidupnya lantaran diduga tak terima sang istri meminta cerai darinya.
Pria itu berinisial AS (22). Ia ditemukan tewas gantung diri di Kampung Teluk Jaya, Kelurahan Panjang Selatan, Panjang pada Minggu (30/7) sekitar pukul 17.30 WIB.
Kapolsek Panjang, Kompol M Joni membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh keluarganya saat pulang acara hajatan.
“Pintu rumah dikunci, dipanggil nggak ada yang nyaut, jadi ayahnya nyuruh adik korban masuk dari samping rumah. Saat membuka gorden kamar korban, kakaknya (AG) sudah dalam keadaan gantung diri,” katanya, Selasa (1/8).
Joni menambahkan, berdasarkan keterangan beberapa saksi, sebelum peristiwa itu terjadi, korban sempat cekcok dengan istrinya terkait masalah ekonomi.
“Awalnya korban sempat cekcok dengan istrinya karena faktor ekonomi. Lalu istrinya minta cerai dan korban tidak mau, korban ini pengangguran dan tinggal di rumah mertuanya,” ungkapnya.
Selain itu, menurut Joni, sebelum mengakhiri hidupnya, korban sempat menghubungi istrinya dengan cara video call, namun tidak diangkat lantaran sedang tidur siang.
“Korban pulang ke rumah orang tuanya, korban sempat video call istrinya, terus dia kirim foto tali buat gantung diri ke istrinya dan pesan terakhir bilang inilah pengorbanan kita selama dua tahun bersama, ya udah saya akhiri saja hidup ini,” pungkasnya. (Yul)
