Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, mengenal pelanggan secara lebih mendalam menjadi salah satu kunci penting untuk berkembangnya suatu bisnis. Banyak usaha sudah memanfaatkan media sosial dan iklan digital untuk menjangkau audiens, tetapi masih sedikit yang benar-benar memahami siapa yang datang ke tempat mereka, kapan waktu kunjungan terbanyak, dan bagaimana customer behavior saat berada di lokasi.
Menariknya jawaban atas kebutuhan ini bisa datang dari hal yang selama ini dianggap biasa saja seperti free WiFi. Sekarang ini WiFi bukan dipakai untuk koneksi internet semata, tapi juga bisa membantu pemilik usaha mengenali pelanggan lebih jauh. Jika dimanfaatkan dengan baik, maka jaringan WiFi di lokasi usaha juga dapat digunakan sebagai alat untuk mengumpulkan data dan memahami pengunjung secara langsung.
WiFi Sebagai Fasilitas Public Space
WiFi sudah lama menjadi fasilitas di berbagai tempat seperti kafe, restoran, hingga public space lainnya. Namun selama ini, WiFi lebih dilihat sebagai sarana tambahan untuk kenyamanan pengunjung, bukan sebagai aset bisnis yang efektif.
Kondisi ini perlahan berubah, terutama seiring dengan tumbuhnya kebutuhan akan data yang valid dan dapat digunakan untuk kebutuhan bisnis. Di era digital seperti sekarang, memahami siapa yang datang ke tempat usaha, seberapa sering mereka kembali, dan apa saja yang menjadi pola perilaku mereka bisa menjadi aset berharga untuk mengambil keputusan bisnis seperti promosi, service, hingga product development.
Namun tidak semua usaha memiliki sumber daya atau sistem teknologi yang bisa mengumpulkan dan mengolah data tersebut. Di sinilah pendekatan berbasis WiFi mulai dilirik sebagai jalan tengah yang efisien.
WiFi Sebagai Tools Berbisnis dengan HIGOspot
HIGOspot hadir sebagai solusi untuk inovasi bisnis di Indonesia. Melalui HIGOspot pemilik usaha dapat mengubah WiFi biasa menjadi alat bantu bisnis yang efisien. Ketika seseorang ingin terhubung ke WiFi, mereka diarahkan ke halaman login yang di-custom oleh pemilik lokasi. Proses login ini juga cukup mudah bagi pengunjung yang ingin terhubung, cukup dengan memasukkan email atau nomor telepon saja, pengunjung sudah dapat terhubung dengan WiFi dan menggunakannya dengan nyaman.
Data seperti waktu koneksi, jenis perangkat, frekuensi kunjungan, hingga status pengguna (pengunjung baru atau lama) tercatat secara otomatis oleh HIGOspot. Seluruh data tersebut diolah dan ditampilkan dalam dashboard visual yang bisa langsung digunakan oleh pemilik usaha untuk menganalisis tren pengunjung.
Menariknya, semua proses ini berjalan real-time. Artinya, pemilik usaha bisa langsung melihat perubahan dan pergerakan data sesuai waktu operasional. Misalnya, mereka bisa mengetahui jam paling ramai, kapan ada penurunan pengunjung, atau bahkan membandingkan performa antar-cabang jika memiliki lebih dari satu lokasi usaha.
HIGOspot juga bisa dimanfaatkan untuk menampilkan promosi atau survei kepuasan di halaman login. Hal ini membuka peluang baru bagi pemilik tempat untuk berinteraksi dengan pengunjung secara lebih interaktif, tanpa harus memasang iklan yang mengganggu atau mengeluarkan biaya besar untuk riset.
Mengumpulkan Data dengan WiFi
WiFi bisa menjadi pengumpul data yang baik jika digunakan dengan cara yang tepat. Contohnya saat pengguna terhubung ke jaringan, ada data yang direkam saat login dengan persetujuan dan kesadaran pengguna seperti email dan nomor telepon yang dimasukkan untuk terhubung ke jaringan WiFi.
Namun supaya potensi ini bisa dimanfaatkan secara maksimal, dibutuhkan sistem yang dapat mengelola proses tersebut secara aman dan praktis serta memiliki bentuk visual yang mudah dibaca, serta dapat diakses kapan saja oleh pemilik usaha.
Pendekatan berbasis login WiFi seperti HIGOspot dengan tampilan yang bersih, informatif, dan transparan bisa menjadi jembatan yang ideal antara kenyamanan pengguna WiFi dan kebutuhan bisnis pemilik lokasi.
Dengan memanfaatkan WiFi yang sebelumnya hanya dianggap sebagai fasilitas, HIGOspot membantu pemilik usaha mengubahnya menjadi aset digital yang relevan.
Dengan adanya cara ini menjadi bukti bahwa sebuah inovasi tidak selalu muncul dari hal-hal yang baru. Bisa juga sebuah WiFi yang biasa digunakan di public space bermanfaat untuk pemilik lokasi.