Bukan mudah untuk menjaga semangat dalam kerja editing agar tetap fokus dan konsern, apalagi bagi yang kerja freelance dari rumah. Mungkin karena santainya kerja dari rumah sampai kerja nggak selesai-selesai. Lain halnya dengan yang membuka kedai/toko/atau studio, biasanya bisa lebih cepat.
Katanya mau nyari order yang banyak! Yang lama aja belum kelar. Sedangkan kerjaan itu tidak, nggak akan pernah selesai, kalau tidak “dikerjain”, tidak terkecuali editing.
Editing itu ada beberapa tahap tergantung keinginan dan keperluan klien. Tapi secara Garis besar Tahap / Level Editing ada 2 Tahap/phase:
1. Simple Editing
Untuk tahap Awal. Edit saja secara Simple. Masukkan aja bahan semua video ke dalam garis masa (timeline) project editing. Buang yang buruk/goyang dan susun secara sederhana dulu.
Dalam simple Editing cukup bisa jadi dengan hanya memotong/memendekkan clip di awal dan ujungnya saja, sudah cukup. Tidak semua cameramen faham harus roll in dan roll out sebelum dan sesudah menekan tombol record.
Sering ada gambar yang goyang di awal dan akhir clip. Makanya kameramen yang baik, seharusnya sebelum shooting memastikan camera/camcorder ready dan steady dulu sebelum menekan untuk memulai dan menyetop menyetop proses shooting/record.
Pada saat shooting pastikan ada space roll of sebelum benar-benar menekan tombol stop, jangan langsung membawa kamera langsung beralih ke angle/sisi lain.
Ini sangat berguna terutama waktu editing post pro di Premiere, yang tidak bisa otomatis cross fade in/out di timeline editingnya.
2. Advance Editing
Tahap ini lebih rumit dan lebih fokus, memerlukan keahlian/kepakaran atau skill yang memadai kalau belum mumpuni.
Agar ngedit/kerja tetap semangat, apalagi buat yang kerja di dari rumah sendiri, coba beberapa trik tips, semoga bisa menginspirasi dan bisa menambah semangat untuk edit.
1. Hilangkan gangguan
Hilangkan semua yang mengganggu proses kerja editing. Mulai dari kurangi bersosmed ria yang berlebihan, suara-suara bising, gangguan anak-anak. Idealnya editing memang di studio/kantor khusus.
2. Tetap buka project/time editing
Tetap hidupkan komputer dan buka timeline projek editing. Angsur sedikit demi sedikit. Tonton. Editing intinya adalah menonton. Dari situ kita tahu gambar yang buruk, yang goyang, yang sesuai dan yang tidak.
3. Siapkan / Kumpukan bahan
Siapkan atau kumpulkan bahan jadi satu. Kalau file atau lagu, foto template jadikan satu folder. Kalau bahan-bahan referensi teks, undangan, kumpulkan dan letakkan di tempat yang dekat. FUngsinya untuk memudahkan dan tidak menambah lama pekerjaan dengan “mencari” sesuatu yang seharusnya tidak perlu dicari. Buang-buang waktu ajah! 😉
4. Ganti alat/Software Edit yang baru
Ini mungkin tidak masuk dalam daftar rencana. Tapi bisa berpengaruh secara signifikan untuk menjaga intensitas semangat editing.
5. Write On, Note It!
Tuliskan AGENDA,
1. Apa aja yang mau diedit?
2. Seperti apa mau diedit
3. Bagaimana Cara mengeditnya
6. Tambahin lagi tips semangat editing Ala-mu di komen ya! 🙂